SEJARAH MASUK NYA OLAHRAGA TENIS MEJA DI INDONESIA
SEJARAH MASUK NYA TENIS MEJA DI INDONESIA
Pertama Kali Masuk Indonesia

Tenis
Meja masuk ke Indonesia pertama kali pada 1930an, yakni pada masa
penjajahan Belanda.Permaninan bola kecil yang dimainkan di atas meja
dengan ukuran tertentu ini dibawa oleh orang – orang Belanda yang
datang ke Indonesia.Mereka bermain dibalai – balai pertemuan umum yang
dikenal sebagai societeit. Permainan yang ketika itu masih dikenal
dengan nama “pingpong” tersebut lambat laun berkembang. Yang main bukan
lagi orang – orang Belanda, tapi pamong atau ambtenar (pegawai
negeri). Di setiap kantor – kantor pemerintahan hampir selalu ada meja
pingpong. Bersama pegawai negeri inilah masyarakat umum juga mengenal
dan bermain pingpong. Setelah 10 tahun, pingpong semakin diminati oleh
masyarakat di Indonesia, baik di kota besar seperti Jakarta, Surabaya,
Palembang dan lainnya, hingga kota – kota kecil dan pelosok daerah.
Maka muncullah nama – nama yang patut dikenang pada masa itu, antara
lain, Liem Ngo Sun, The Tiong Yan, Tan Sing Hien, Lie Siu Lin, Liem Hui
Ching, Leman Afandi, Tan Chin Hock, Tan Persis, dan Lie Kwang Chu.
Menyadari animo masyarakat terhadap pingpong terus meningkat, pada 1948
di Surabaya dibentuklah sebuah organisasi pingpong yang bertujuan untuk
memasyarakatkan olahraga pingpong di Indonesia dan meningkatkan
prestasi atlet – atlet pingpong, baik di tingkat nasional maupun
internasional. Nama organisasi itu adlah Persatuan Pingpong Seluruh
Indonesia. Pada 1951 nama atau istilah pingpong dibakukan menjadi “tenis
meja”. Maka dengan sendirinya organisasi keolahragaan itupun menjadi
PTMSI.Pada tahun itu juga PTMSI menjadi anggota TTFA.Kemudian pada 1961
PTMSI resmi menjadi anggota ITTF.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar